Newcastle Buat Mushala untuk Pemain Shalat dan Berdoa

(Sumber : REPUBLIKA.CO.ID, NEWCASTLE ) -- Newcastle United membuat ruang doa atau mushala bagi pemain Muslim untuk beribadah sebelum pertandingan. The Magpies setidaknya memiliki tujuh penggawa muslim.

 Mereka adalah Papiss Cisse, Cheick Tiote, Hatem Ben Arfa, Massadio Haidara, Mapou Yanga-Mbiwa, Moussa Sissoko, dan Mehdi Abeid. Sebelum ada mushala, mereka telah menggunakan berbagai ruangan untuk melakukan ritual doa dan shalat sebelum laga dimulai.

Dikutip Mirror, awal bulan ini, ketujuh pemain itu dalam menunaikan ibadah dikaitkan untuk mencari campur tangan ilahi dalam upaya meraih kemenangan di St James Park. Di kandang Newcastle, manajemen klub memang menyediakan ruang khusus doa yang diperuntukkan bagi pemain Muslim.

Seorang sumber mengatakan, "Kami percaya bahwa kami sekarang memiliki lebih banyak Muslim dalam skuat inti daripada tim lain di Liga Premier Inggris, sehingga sangat penting untuk menjaga (spiritualitas) mereka." 

Kalau sebelumnya ketujuh orang itu selalu bergantian mencari ruangan, kata sumber itu, sekarang mereka mendapatkan ruang doa yang tepat. Namun kepergian Demba Ba ke Chelsea meninggalkan kenangan manis di antara manajemen klub asuhan Alan Pardew itu.

Sebelumnya, Ba seringkali dijadikan imam untuk memimpin rekan-rekan berdoa sebelum pertandingan. Karena itu, Ba disebut sebagai pemain tersaleh di antara pemain Muslim yang memperkuat Newcastle. 

Terbukti, ujung tombak andalan Chelsea itu secara teratur berdoa, apalagi menghadapi laga besar dan akan bergabung dengan rekan-rekannya untuk memperkuat jalinan silaturahim.

Kegiatan itu membantu membangun ikatan di antara mereka. Pihak klub sadar bahwa doa telah menjadi bagian penting dalam mendorong pemainnya untuk bisa meningkatkan kemampuan di lapangan. 

Hanya saja, kata pihak klub, mushala itu juga bisa digunakan pemain yang bukan beragama Islam kalau ingin ikut berdoa. "Ruang doa dapat digunakan oleh pemain dari semua agama."