Kakankemenag Kota Kendari Samsuri Buka Porseni

 

 Kendari(Humas) Bertempat di halaman kantor Kementerian Agama (Kemenag) Kota Kendari, Kakankemenag Samsuri membuka Pekan Olah Raga dan Seni (Porseni), Senin(5/12/2016).

Ketua Pelaksana Porseni H. Sunardin dalam laporannya mengatakan bahwa Porseni diikuti oleh jajaran Kemenag kota Kendari yaitu seluruh pegawai termasuk yang berada di 10 Kantor Urusan Agama (KUA), 4 Madrasah Negeri (MIN 1, MTsN1, MTsn 2 dan MAN 1), puluhan Madrasah Swasta serta RA yang ada dikota Kendari. Selain itu juga pada Porseni kali ini turut diundang dari peserta dari Kanwil Kemenag Provinsi Sultra, Bagian Kesra Pemkot Kota serta Balai Pemasyarakatan (Bapas) Kelas II  Kendari.

Cabang olahraga yang dipertandingkan adalah Bulutangkis beregu putra/putri, Tenis Meja Beregu Putra/Putri, Bola Gotong khusus ibu-ibu, Futsal. Sedangkan untuk Seni yang dipertandingkan adalah Seni Membaca Al Quran untuk para pejabat, pegawai serta para guru PAI.

Untuk tempat perlombaan Bulutangkis putra di Aula Kemenag Kota Kendari serta Aula MTsN 1 Kendari, Tenis meja, Bola Gotong, serta Seni Membaca Al Quran diadakan di Kantor Kemenag Kota Kendari sedangkan futsal dilaksanakan di Lapangan Futsal Metro bypass.

Pada pembukaan Porseni, bertindak sebagai komandan upacara Musdar Kepala KUA Kec. Poasia. 

Untuk Pembacaan Atlet dibawakan oleh Syamsul Fauzi, sedangkan Pembacaan Janji Wasit  oleh Paharuddin (Kasi Pendidikan Madrasah).

Samsuri mengatakan bahwa tujuan Porseni ini adalah untuk meningkatkan semangat kekeluargaan serta menumbuhkan jiwa sportifitas, pegawai harus sehat secara fisik & mental, salah satunya melalui kegiatan olahraga.

Pembukaan Porseni dihadiri oleh tamu undangan dari Bapas, para Kepala Madrasah Negeri/Swasta, Kepala KUA se-Kota Kendari, Ketua Pokjawas serta para pejabat lingkup Kemenag Kota Kendari. Rangkaian Pembukaan Porseni di akhiri dengan parade atlet.

(bepe)

Kemenag Kota Kendari tingkatkan Pelayanan Informasi Haji

Kendari (Humas)---Untuk memenuhi kebutuhan masyrakat akan informasi haji maka Kantor Kementerian Agama Kota Kendari memperkuat Pelayanan Informasi Haji melalui pembuatan aplikasi terpadu yang disebut “Vila Haji”.  Kasi Penyelenggara Haji  sebagai inisiator menyebutkan bahwa aplikasi Vila Haji ini dibuat berbasis web, dapat diakses di Internet maupun di Handphone, disamping itu juga masyarakat dapat berkomunikasi langsung menggunakan Whats App (WA). Informasi yang dapat diketahui oleh masyarakat seperti prosedur pendaftaran maupun pembatalan haji, tahun keberangkatan calon jamaah haji maupun  kebijakan dan informasi terkait haji. Dengan adanya aplikasi ini masyarakat dapat menghemat waktu dan tenaga tanpa harus datang ke Kantor Kementerian Agama Kota Kendari.

Saat ini aplikasi Vila Haji Kota Kendari dapat diakses di vilahajikendari.blogspot.com, sementara untuk WA masyarakat dapat bertanya melalui no ponsel 0813.5670.4077 dimana petugas haji akan langsung menjawab pertanyaan dari masyarakat. Aplikasi Vila Haji ini masih dalam tahap penyempurnaan, dimana kedepannya aplikasi akan dibuat dan dikelola lebih profesional. Yang terpenting adalah bagaimana masyarakat namaun mengakses layanan informasi haji melalui internet maupun handphone.

Selain aplikasi layanan informasi haji, pihak PHU Kemenag Kota Kendari juga memanfaatkan display Informasi yang ditampilkan  pada Smart TV yang terpasang di Ruang Tunggu Kantor Kemenag Kota Kendari sebagai informasi bagi masyarakat.

Layanan Informasi ini menurut H. Sunardin sebagai perwujudan dari proyek perubahan Diklat PIM  IV yang diterapkan langsung di Kemenag Kota Kendari.

Sosialiasi Layanan Informasi Haji sudah dilakukan pada Bulan November 2016 ini di 4 Kecamatan yaitu (Kendari, Kambu, Abeli dan Wua-Wua) bekerja sama dengan Bank Syariah Mandiri, Bank Muamalat dan BNI Syariah. Kepala Kantor Kemenag Kota Kendari Samsuri memimpin langsung sosialiasi tersebut serta membangun kemitraan dengan para Camat.

Menurut Samsuri bahwa kerjasama semua pihak dalam  memperkuat Pelayanan Informasi Haji yang terintegrasi antara Kemenag Kota Kendari, pemerintah setempat dan Perbankan wajib dilakukan , hal ini untuk mencapai pelayanan prima terhadap masyarakat. (bepe)